Tiga minggu belakangan ini, kata programasi menjadi akrab di telinga seluruh anggota Dewan Paroki St. Petrus & Paulus Babadan.
Betapa tidak. Minggu (19/01/014), diselenggarakan Lokakarya Programasi 2014 di Seminari Tinggi OMI, Condong Catur (lih. Dari Monev..). Dalam lokakarya ini, yang dipandu oleh Ibu Yosephine Suharyati dari Tim SDM Litbang Paroki, membahas dasar, mekanisme, serta teknis penyusunan program kerja
paroki 2014, baik untuk program visioner maupun program rutin. Pertemuan ini dihadiri Pengurus Dewan Paroki, Ketua dan anggota setiap Bidang dan Tim Kerja.
Seminggu kemudian, Minggu (26/01/014) di tempat yang sama, sebagai kelanjutan dari lokakarya tersebut, diselenggarakan Evaluasi Program Kerja 2013 dan Penyusunan Program Kerja 2014. Paroki. Pertemuaan ini dihadiri sekitar 68 peserta, terdiri dari peserta lokakarya minggu sebelumnya, ditambah dengan segenap Ketua Lingkungan.
Dalam Evaluasi yang disampaikan oleh Ibu Yosephine Suharyati dari Tim SDM Litbang, dikemukakan berapa banyak program rutin dan visioner 2013 yang terlaksana, kinerja program yang terlaksana tersebut, serta faktor penghambat dan pendukung.
Terkait dengan ARDAS, ada tiga rencana program yang menjadi 'hutang' untuk dilaksanakan tahun 2014. Ketiga program tersebut adalah Pemantapan kader & jaringan di bidang sosmaspol, Pengembangan karya karitatif dan KLMTD, serta Pembudayaan hidup peduli dan jarigan keutuhan ciptaan.
Selain itu juga disampaikan hasil monev ARDAS yang sudah diolah oleh Tim DKP KAS. Berdasarkan skor, Paroki St. Petrus & Paulus Babadan pada awal pelaksanaan ARDAS menunjukkan pencapaian yang lumayan baik. Namun belakangan pencapaian itu menurun, terlihat dari skor yang lebih rendah.
Dengan adanya 'hutang' program, mau tidak mau harus tahun 2014 harus diisi dengan kerja keras. Sebab, selain harus membaya 'hutang', juga harus melaksanakan program 2014 sesuai ARDAS. Sebagaimana telah digariskan, road map pelaksanaan ARDAS 2014 mencakup: Peningkatan dialog iman & Ekumenis, Partisipasi dalam kebijakan publik & kegiatan sospolmas, Pemantapan jaringan karya karitatif KLMTD, serta Pengembangan budaya peduli dan jaringan karya peduli kecutuhan ciptaan.
Sehubungan dengan itu, maka Jumat (31/01/014) mendatang, seluruh pengurus Dewan Paroki Inti, Ketua Bidang, dan Seluruh anggota Bidang Litbang, akan bertemu membahas rencana program visioner 2014. Rencana program ini diharapkan sudah selesai tanggal 9 Februari.
Jadi, sampai minggu kedua Februari, programasi masih akan menjadi kata yang sering didengar maupun diucapkan oleh para pengurus Dewan Paroki.***